Pages

Kamis, 03 Juli 2014

Dolok Tinggi Raja, Pamukkale nya Indonesia

Danau Bukit Kapur Dolok Tinggi Raja
Siapa yang tidak kenal dengan Danau Toba, wisata andalan Sumatera Utara itu. Tapi travelers kali ini Ask-Holiday tidak akan membahas hal itu, melainkan sebuah tempat nan elok dan eksotis ala Pamukkale, di Turki.
Dolok Tinggi Raja merupakan "Salju Panas” yang masuk dalam Cagar Alam Bukit Kapur Dolok Tinggi Raja di Kecamatan Silou Kahean, Kabupaten Simalungun, Provinsi Sumatera-Utara.



Bukit Kapur Dolok Tinggi Raja
Salju Panas Tinggi Raja atau sering disebuat sebagai  Bukit Kapur Tinggi Raja merupakan kawasan bukit kapur yang memilki warna eksotis. Terdapat dua bukit kapur di kawasan Bukit kapur Tinggi Raja. Kedaua bukit  yang merupakan objek wisata di tempat ini bisa didatangi sekaligus, karena jarak antar keduanya yang tidak berjauhan. Disisi atas ada bukit kapur berwarna putih berbentuk seperti lereng sawah dengan warna air biru sehingga  kelihatan seperti salju lengkap dengan kawah air panasnya dan disebelah bawah ada bukit kapur berwarna hijau disertai aliran sungai dingin.
Hot spring danau Dolok Tinggi RajaCagar Alam Dolok Tinggi Raja ini telah dilindungi sejak tahun 1924 melalui keputusan bersama raja-raja Simalungun. Luas keseluruhan Cagar Alam ini adalah ± 167 Hektar.
Endapan kapur
Di tahun 1980-an Cagar Alam ini merupakan salah satu tempat wisata terkenal untuk wisatawan di Sumatera-Utara karena alamnya yang lestari dan unik dengan bukit kawah beserta air panas belerangnya yang menyatu dengan air sungai sehingga temperatur airnya terasa hangat-hangat kuku dan cocok digunakan sebagai tempat pemandian air panas. Dan sekarang kenangan yang dulu itulah yang juga menjadi motivasi saya untuk mengunjungi tempat ini lagi supaya bisa diabadikan dengan hobby fotografi saya.
Di tahun 2000 tempat ini tidak begitu terdengar lagi karena ditutup oleh pemerintah setempat untuk menjaga kestabilan ekosistem hutan dan kawasan disekitarnya. Baru belakangan ini Cagar Alam Dolok Tinggi Raja dibuka kembali sebagai daerah wisata. Dan keputusan ini terbukti benar, sebab sekarang ini Dolok Tinggi Raja selalu padat dipenuhi wisatawan lokal yang berasal dari luar kota terutama di hari-hari libur walaupun rute akses masih belum semuanya terbenahi.
Rute ke bukit kapur Dolok Tinggi Raja ini ada dua. Rute pertama adalah dari Lubuk Pakam – Galang – Bintang Bayu – Silau Dunia – Negeri Dolok dengan jarak ± 70km dan jarak tempuh ± 3 jam. Rute kedua dari Lubuk-Pakam – Pertumbukan – Silindak dengan jarak ± 60km dan jarak tempuh ± 2,5 jam. Rute kedua boleh dibilang rute jalan yang baru beberapa waktu dibuka, dan jalan yang di tempuh sewaktu di wilayah Negeri Dolok adalah berupa jalan timbunan tanah.
Danau kapur Dolok Tinggi RajaDanau kecil air panas belerang di Dolok Tinggi Raja ini sama sekali tidak bisa dibuat sebagai tempat pemandian yang biasa ditemukan di kota kota lain karena sumber air panasnya sangat panas. Jika kita membawa telur dan mencelupkannya ke dalam danau ini maka dalam waktu ±15 menit sudah tersedia telur masak yang siap untuk dimakan. Air panas yang terlihat disini benar benar mendidih dan tidak dianjurkan untuk menyelupkan tangan ke dalamnya.
Endapan kapur Dolok tinggi Raja
Yang membuat Cagar Alam Dolok Tinggi Raja ini unik adalah endapan-endapan kapur yang terbentuk dari proses panas bumi yang mengandung unsur belerang sehingga membentuk teras-teras tanah kapur yang berbukit.
Endapan kapur Dolok Tinggi Raja
Teras-teras endapan kapur yang sudah mengeras. Air belerang di sekelilingnya sudah tidak begitu panas lagi. Tapi tetap dianjurkan untuk memakai sepatu, karena endapan kapur beserta airnya masih terasa panas jika berdiri lama diatasnya.
Teras teras kapur Dolok Tinggi Raja
Terlihat lapisan-lapisan tanah kapur yang sudah lama di proses oleh alam seperti berbentuk kulit kerang yang tersusun rapi dan pola bentuknya yang menyerupai permukaan bulan.
Teras-teras tanah kapur
Lapisan-lapisan kapur jika dilihat dari jarak dekat seperti kulit kerang dan kapur kapur putih diatasnya memberikan kesan seperti sugar icing (glacè) yang biasa dibuat di toko penjual cake (tart).
Bukit Kapur Dolok Tinggi Raja
Tangga-tangga yang terbentuk dari endapan-endapan kapur yang dialirin dengan air belerang yang kelihatan seperti salju, hanya disini ‘salju’nya terasa panas.
Danau Bukit Kapur Dolok Tinggi Raja
Bukit kapur Dolok Tinggi Raja memiliki banyak titik titik air panas dan lokasi-lokasi yang bisa kita kunjungi seperti Danau Hot Springs, teras-teras endapan kapur. Dari satu tempat ke tempat yang lain semuanya berdekatan. Untuk mencapai ke lokasi Danau Biru seperti foto diatas, kita harus hiking ± 10 menit. Tracknya tidak sulit dan hanya beberapa anak tangga yang harus dinaiki tetapi harus diingat disini udaranya yang panas disertai dengan uap belerang yang mungkin bisa berbau tidak enak.
Danau Biru Dolok Tinggi Raja
Jika sudah berada di Danau Kapur Biru, di depan mata kita akan disambut oleh pemandangan danau yang sangat indah dan saya yakin, jika temperatur air di danau ini cocok untuk berendam, pasti sudah tidak ragu ragu lagi untuk mencebur ke dalamnya. Dengan warna air Aquamarine yang sangat jernih dan tenang kita bisa melepaskan lelah duduk di pondok-pondok yang sudah disediakan atau seperti saya mencoba mencari komposisi foto yang bagus ditengah-tengah keramaian para wisatawan lainnya yang juga sibuk berfoto.
Danau Kapur Biru Dolok Tinggi Raja
Di depan mata kita akan terlihat pohon pohon yang sudah mengering dan mati yang sudah tertutup oleh kapur kapur didalamnya.
Danau Kapur Biru Dolok Tinggi Raja
Kawasan ini merupakan hutan tropis dataran rendah yang subur dan hijau dengan komposisi flora dan fauna yang beraneka ragam.
Air Terjun Danau Kapur Biru
Teras-teras endapan kapur yang membentuk air terjun kecil yang mengalir kedalam Danau Kapur Biru.
Danau Kapur BiruBukit kapur dengan teras-terasnya tepat di depan Danau Kapur Biru.
Pohon di Danau Kapur Biru Dolok Tinggi Raja
Pohon yang sudah mati dgn ranting rantingnya yang juga berpadu dengan endapan kapur di dalam air belerang yang panas.
dolok tinggi raja 18Di sisi yang lain, dimana para wisatawan harus hiking menuruni tangga-tangga yang sudah disediakan, akan ditemukan sungai yang temperatur airnya hangat-hangat kuku karena sebagian besar air sungai tersebut sudah bercampur dengan air belerang yang panas. Disini untuk turun ke aliran sungai harus sedikit hati-hati karena licin.
Wisatawan bisa menghabiskan waktu berendam di aliran sungai yang dangkal. Kedalaman sungai ini hanya berkisar ± 90cm pada musim hujan, dan akan lebih dangkal lagi di musim kemarau.
Trip yang memakan waktu satu hari ini sangat mengesankan dan akan ada kesempatan berkunjung kembali tapi hari keberangkatan sudah pasti bukan hari Sabtu, Minggu atau hari Libur. Sebab untuk yang hobby Fotografi, hari hari tersebut akan terlalu padat dikunjungi oleh para wisatawan apalagi jika access jalan memasuki Dolok Tinggi Raja ini sudah dibenahi.
Saya berharap tempat ini bisa terus berkembang dengan membenahi akses jalan yang lebih baik dan juga membuat promosi-promosi trip sehingga Cagar Alam Dolok Tinggi Raja ini juga bisa dikunjungi oleh para wisatawan mancanegara seperti tempat pemandian air panas di Pamukkale di Turki. Dan siapa tahu di masa yang akan datang Cagar Alam Dolok Tinggi Raja ini bisa juga menjadi salah satu tempat di Unesco Heritage Site.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Blogger Templates